Dirpolairud Polda Sumbar Kombes Pol Soelistijono SIK MH, di Makopolairud, Rabu 4 Maret 2020 mengatakan, melalui aplikasi Jangkar Airud kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bisa dilacak dari smartphone.
"Caranya mudah, terlebih dulu harus mengunggah aplikasi Jangkar Airud, milik Ditpolairud Polda Sumbar. Kita baru saja meluncurkan aplikasi ini," kata Soelistijono
Ia mengatakan, selain melacak kahurtala aplikasi ini juga bisa mengetahui prakiraan cuaca, gelombang laut, kecepatan angin. "Aplikasi Jangkar Airud ini merupakan sarana untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Khususnya di wilayah perairan dan masyarakat pesisir pantai. Aplikasi ini dapat didownload di play store," katanya.
Sejalan dengan kemajuan teknologi kata Soelistijono, faktor yang paling penting hadirnya aplikasi ini adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pesisir, pengguna jasa angkutan laut dan nelayan.
Dikatakannya, pada tampilan aplikasi Jangkar Airud, ada fitur-fitur Prakiraan Cuaca, Profil Ditpolairud, dan Pengaduan Masyarakat. Namun kata Soelistijono menambahkan, untuk fitur yang disebut terakhir, harus login dulu.
“Pada fitur pengaduan, masyarakat harus membuat akun terlebih dahulu sebelum melakukan pengaduan, setelah mendaftar, masukkan email, baru bisa membuat laporkan pengaduan,” ungkapnya.
Ia mengatakan, pengaduan ada beberapa jenis diantaranya kecelakaan, pencurian dan kekerasan, lalu beri keterangan singkat kejadian tersebut, dengan dilampirkan foto kejadiannya.
Aplikasi ini kata Soelistijono, juga terkoneksi dengan Medsos Ditpolairud, seperti Instagram, Facebook dan Twitter. (Firman Sikumbang)
0 Comments