Kapolres Bersama Dandim Pantau Kesiapan Payakumbuh Hadapi New Normal
PAYAKUMBUH, Pionir—Jumat malam 29 Mai 2020 itu terlihat ada sedikit guratan kekecewaan dari raut wajah Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan SIK, MH pasca melakukan patroli gabungan untuk memonitor kesiapan Kota Payakumbuh menuju tatanan hidup baru (new normal) bersama Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry S Lahe yang diikuti personel masing-masing.
Guratan kekecewaan itu bermula manakala mereka penat mengelilingi kota dan memantau tujuh titik keramaian di kota meliputi Mulia Dept Store, Supermarker Budiman lama dan baru, RM Pergaulan, Kafe Kopim Ijo 1 dan 2, serta Martabak H.Wan, namun yang mereka sua fakta justru ketujuh tempat tersebut protokol kesehatannya masih belum standar dan seragam, hanya ada satu tempat yang protokol kesehatannya lengkap dan baik yaitu Mulia Dept Store.
Kendati demikian Dony Setiawan tak lupa pula “angkat topi” melihat kepatuhan masyarakat kota itu terhadap aturan dalam pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Sebab dari ketujuh tempat yang dikunjunginya malam itu didampingi personelnya beriringan menggunakan 22 unit motor dinas, ternyata tidak satupun pengunjung yang disua tidak menggunakan masker, dan bahkan di tiap-tiap lokasi tersebut sudah tersedia tempat cuci tangan dan sabun.
Kendati demikian pada malam itu Kapolres Payakumbuh bersama Dandim 0306/50 Kota tetap mengingatkan kepada personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP yang berjaga untuk mendisiplinkan protokol kesehatan di titik-titik keramaian tersebut agar berkoordinasi dengan pengelola tempat untuk bisa mencontoh protokol kesehatan yang sudah diterapkan di Mulia Dept Store.
Bersaamaan dengan itu Kapolres dan Dandim juga mensosialiasikan kelengkapan protokol kesehatan di Mulia Dept Store yang patut dicontoh oleh pengelola tempat yang lainnya, yaitu
di pintu masuk terdapat spanduk imbauan protokol kesehatan bagi warga, di tempat cuci tangan tersedia tisu, tisu dan kotak sampah.
Kemudian juga ada pengecekan suhu dan penggunaan masker bagi pengunjung, ada tanda pembatas antrian pembayaran, ada plastik pembatas antara kasir dengan pelanggan di tempat pembayaran dan yang tak kalah pentingnya karyawan mengingatkan pengunjung untuk jaga physical distancing dan semua karyawan menggunakan masker dan sarung tangan.
Untuk menuju tatanan hidup baru (new normal) di kota berjulukan Kota Galamai dan Kota Rendang itu, Kapolres Payakumbuh bersama Dandim 0306/50 Kota berjanji akan mebenahi bersama pemerintah kota untuk mengingatkan pengelola tempat agar dalam waktu dekat ini melengkapi protokol kesehatan yang belum maksimal dan mencontoh tempat lainnya yang sudah baik. (Firman Sikumbang)
0 Comments