Namun, dari ratusan penerima paket sembako itu tak banyak yang tahu bahwa sembako yang dibagikan pada hari itu adalah hasil panen Taman Pangan Terpadu yang dikelola personel polisi di lahan yang berada di halaman belakang Polresta Payakumbuh itu.
Ada yang pantas diteladani hari itu dari para kaum dhuafa ini. Kendati hari itu ada pembagian sembako gratis, namun mereka tetap terlihat tertib dan tidak saling berebutan. Bahkan pembagian sembako itu tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19 dengan memakai masker dan jaga jarak.
"Hari ini kita berbagi sembako yang berasal dari hasil panen Taman Pangan Terpadu yang berada di halaman belakang Polresta Payakumbuh, yang dikelola oleh personel Polres Payakumbuh. Ini bentuk kepedulian kita dalam menjaga ketahanan pangan. Hasil ketahanan pangan tersebut selanjutnya dibagikan kepada masyarakat,” sebut Dony.
Dikatannya, Taman Pangan Terpadu yang menggunakan konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) ini juga diaplikasikan di Kampung Tangguh yang baru saja diresmikan Gubernur bersama Kapolda dan Danrem beberapa waktu lalu.
"Hasil ketahanan pangan personel Polres Payakumbuh pun dikumpulkan dan diberikan sebagai bantuan sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19.
Apa yang dilakukan Dony ini mendapat apresiasi dari Walikota Payakumbuh Riza Falepi. “Mewakili seluruh warga Payakumbuh, kita apresiasi Kapolres AKBP Dony Setiawan yang luar biasa kerjanya untuk Payakumbuh. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi warga kita, terimakasih banyak dan selamat HUT Bhayangkara ke 74,” kata Riza Falepi. (Firman Sikumbang)
0 Comments