POLSEK SIPORA CEK KESIAPAN RUMAH IBADAH MENGHADAPI NEW NORMAL
MENTAWAI, Pionir-- Pembukaan tempat ibadah sebagaimana tercantum dalam surat edaran Menteri Agama Republik Indonesia Fachrul Razi di tengah pandemi dikhawatirkan terlalu tergesa-gesa.
Kebijakan ini bisa berpotensi menjadi kluster baru penyebaran virus Corona atau Covid -19, karena orang tanpa gejala yang datang tidak bisa terdeteksi.
Sementara itu di lapangan sebagian rumah ibadah yang mulai membuka pintu bagi masyarakat untuk beribadah, masih dalam tahap persiapan menghadapi tatan hidup baru atau new normal.
Mengamati hal itu Kapolsek Sipora Iptu Donny Putra SH, MH pada hari ini Kamis 18 Juni 2020 pukul. 10.30 Wib bersama dengan Sekcam Sipora Selatan, Bhabinkamtimas Sioban dan personil Satpol PP Kecamatan Sipora Selatan melakukan pengecekan ke rumah-rumah ibadah yang berada di Desa Sioban.
Saat itu Kapolsek Sipora bersama Personilnya melakukan pengecekan kesiapan protokoler kesehatan di beberapa gereja dan satu Mesjid.
“Dalam pengecek kan tersebut masih ada gereja yg belum mempersiapkan sama sekali protokoler kesehatan disinyalir gereja tersebut belum melakukan aktifitas beribadah semenjak diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar PSBB oleh pemerintah daerah Kepulauan Mentawai,” kata Donny saat dikonfirmasikan pada Pionir 18/6.
Donny mengatakan, saat itu kita langsung mengarahkan pengurus gereja untuk menyediakan protokoler kesehatan sebelum geraja kembali beraktifitas. seperti menyediakan alat pendeteksi suhu tubuh, sabun pencuci tangan, pembatasan jarak dan menggunakan masker.
Bagi gereja dan mesjid yg telah menyediakan atau yang telah menerapkan protokoler kesehatan langsung kita pasangkan stiker bahwa gereja atau mesjid tersebut telah memenuhi syarat protokoler kesehatan, katanya. (tim)
0 Comments