MENTAWAI, Pionir - Kapolsek Sipora mengingatkan pengurus yang baru agar dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bubuakat dilakukan secara serius, dan profesional, sehingga berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan warga desa.
Penegasan itu disampaikan Iptu Donny Putra, SH, MH selaku Kapolsek Sipora Polres Kepulauan Mentawai saat menghadiri Grand Opening BUMDes Bubuakat Desa Nemnemleleu Tahun Anggaran 2020, di kantor Desa setempat, Sabtu (25/7/2020) .
Dijelaskan, bentuk keseriusan itu ditandai lewat pengelolaan yang baik dengan laporan keuangan yang jelas. Terlebih lagi mengingat operasional BUMDes masih mempergunakan dana desa
Oleh karena operasional BUMDes masih mempergunakan dana desa, maka dalam pengelolaannya perlu dilakukan secara profesional agar ke depan tidak berujung pada persoalan hukum.
"Jika laporan keuangan tidak jelas atau ada penyelewengan dana apalagi ada dugaan tindak pidana korupsi, maka siap-siap berurusan dengan penegak hukum," tegas kapolsek.
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB itu turut dihadiri oleh
Camat Sipora Selatan Kardin, Danramil 03 Sipora yang mewakili, Kepala Desa Nemnemleleu Balsanus, Ketua BPD Desa Nemnemleleu Jentinus beserta anggota BPD, para kepala Dusun yang ada di Desa Nemnemleleu, serta Direktur BUMDes Nemnemleleu Epraimlim.
Grand Opening BUMDes Bubuakat Desa Nemnemleleu Tahun Anggaran 2020 ini ditandai dengan pemotongan pita secara serentak oleh Camat, Kapolsek dan kepala desa.
Pemotongan pita tersebut sekaligus menandai diresmikannya Toko dari BUMDes, yang langsung beroperasi untuk melayani kebutuhan warga Nemnemleleu.
Untuk saat ini BUMDes akan bergerak di bidang pertokoan, simpan pinjam, pertanian, dan perikanan.
Pada acara tersebut juga dilakukan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba lagu daerah tingkat anak SD & remaja yang telah digelar sebelum acara peresmian BUMDes. (UK1)
0 Comments