MASYARAKAT SIKAKAP BAHAGIA LAHAN TPS TELAH ADA
Sebenarnya masyarakat di desa setempat telah melakukan berbagai upaya agar Pemerintah Desa Sikakap secepatnya menyediakan TPS tersebut. Namun selama itu pula mereka harus bersabar, karena belum ditemukan solusinya.
Tak mengherankan pulan bila kondisi itu membuat sebagaian masyarakat sesuka hatinya saja membuang sampah, bahkan di pinggir jalan raya Sikakap juga menjadi sasaran tempat pembuangan sampah tersebut.
Lantaran sampah rumah tangga itu berserakan di sepanjang jalan, setiap orang yang melintas di daerah sampah yang berserakan tersebut dipastikan akan mencium aroma tak sedap.
Namun baru-baru ini masyarakat desa Sikakap, kecamatan Sikakap ini tak henti-hentinya mengucap rasa syukur, karena seolah telah hadir sosok “dewa penyelamat” dalam wujud sebagai Kapolsek Sikakap, AKP Tirto Edhi.
Karena kata masyarakat, berkat pendekatan yang dilakukan Kapolsek bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Sikakap kepada warga setempat, lahan untuk pembangunan tempat pembuangan akhir sampah di desa Sikakap itu akhirnya tersedia.
Kapolsek Sikakap AKP Tirto Edhi melalui Waka Polsek Sikakap Ipda Yanuar menyebutkan, selama ini sebagian masyarakat khususnya di pusat Kecamatan Sikakap, kerap membuang sampah ke jalan dan laut, hal itu dikarena tidak adanya tempat khusus pembuangan sampah.
"Selama ini sebagian masyarakat kerap membuang sampah ke laut, salah satu faktornya adalah tidak adanya TPS. Sekarang pak Kapolsek, pak Danramil dan unsur terkait melakukan pendekatan kepada warga, terkait penyediaan lahan TPS tersebut.
Saat ini telah tersedia kurang lebih 1 hektar lahan untuk tempat pembuangan sampah," kata Yanuar pada Pionir, Minggu pagi 19 Juli 2020.
Dikatakan Yanuar, lahan tersebut berlokasi sekira 150 meter dari dusun Mapinang, Desa Sikakap. Yang mana lahan tersebut dihibahkan langsung oleh warga setempat yang juga peduli terhadap keberhasilan lingkungan.
"Kita dari unsur Forkopimcam telah mengawal pembukaan jalan ke lokasi pembuangan sampah dengan jarak lebih kurang 150 meter. Saat ini alat berat sudah bekerja di lokasi lahan yang dihibahkan oleh Pak Tarmizi, salah seorang warga dusun Mapinang," ujar Yanuar.
Beriringan dengan itu Ipda Yanuar pun berharap, dengan tersedianya lahan tersebut pembangunan TPS segera terealisasi dan masyarakat tidak lagi membuang sampah di sembarang tempat, khususnya laut yang selama ini menjadi sasaran pembuangan sampah. (Firman Sikumbang)
0 Comments