MENTAWAI, Pionir--Kapal Perintis Sabuk Nusantara 68 yang berangkat dari Kota Padang Jumat 28 Agustus 2020 telah sampai
Di pelabuhan syahbandar Sikakap pada Minggu dini hari sekitar jam 01.30 WIB.
Namun hasrat 102 penumpang dan 22 Anak Buah Kapal (ABK) parintis ini untuk segera turun dan rehat Tak segera terealisasi, karena personel Polsek Sikakap bersama tim gugus kecamatan belum memperbolehkan mereka turun, karena diduga salah seorang penumpang diduga kontak dengan penumpang yang positif Covid-19.
Informasi itu dibenarkan Kapolsek Sikakap, Polres Kepulauan Mentawai AKP Tirto Edhi, SH. Namun sebelumnya kata Tirto Edhi,
petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas II Sikakap terlebih dulu berkoordinasi dan membuat MoU dengan kapten kapal tersebut, bahwa seluruh penumpang tidak diturunkan dulu.
“Mereka dikarantina dulu di atas kapal, setelah itu barulah Satgas Covid-19 Kecamatan Sikakap naik untuk melakukan penjaringan,” katanya Tirto Edhi.
Dikatakan, sesuai dengan kesepakatan bersama Minggu sekira pukul 10.00 WIB semua orang yang ada di atas kapal perintis Sabuk Nusantara 68 dilakukan swab dan sampel swabnya akan dikirim langsung hari Minggu itu juga ke Padang.
“Untuk sementara penumpang dan ABK perintis Sabuk Nusantara 68 di karantina dulu di atas kapal. Sementara itu penumpang yang datang dari Sijunjung tersebut sekarang sudah di karantina di RSUD Tuapejat, sesuai hasil swabnya positif," ungkap Tirto Edhi. (Firman Sikumbang)
0 Comments