POLSEK V KOTO KAMPUNG DALAM PANTAU PROSES PEMBANGUNAN MENGGUNAKAN ADN

POLSEK V KOTO KAMPUNG DALAM PANTAU PROSES PEMBANGUNAN MENGGUNAKAN ADN 

PARIAMAN KOTA, Pionir--Guna terwujudnya pengelolaan dana nagari atau dana desa yang efektif, efisien dan akuntabel melalui kerjasama yang sinergis antara pemerintah desa dengan Polri, di beberapa wilayah di Indonesia telah mengunakan sistem yang lebih canggih, dengan menggunakan teknologi. 

Kendati demikian pada sebagian besar wilayah di Indonesia masih menggunakan cara manual, dengan memantau langsung ke lapangan. Seperti yang dilakukan Polsek V Koto Kampung Dalam, Polres Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). 

Dalam melakukan kegiatan pemantauan realisasi dana nagari pekerjaan rabat beton jalan di Korong Kampung Ladang Nagari Limau Puruik kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kapolsek AKP Kasman S. Sos. MH telah memerintahkan Bhabinkamtibmas Nagari Limau Puruik Polsek V Koto Kampung Dalam, Polres Kota Pariaman. Aipda Nurul Ikhwan untuk melakukan pentauan pada Rabu 21 Oktober 2020. 

Kata Kapolsek V Koto Kampung Dalam AKP Kasman, apa yang dilakukan itu sebagai bentuk pencegahan terjadinya penyalahgunaan dana nagari. 

“Apa yang kita lakukan ini bukan untuk menakut-nakuti aparat nagari dalam penggunaan anggaran nagarinya. Tapi sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam pengawasan penggunaan dana nagari,” tegas Kasman. 

Diakui Kasman bahwa dalam melakukan pengawasan itu pihaknya masih menggunakan cara-cara manual dengan langsung memantau ke lapangan. Padahal kata dia menambahkan, di beberapa desa di Indonesia telah memanfaatkan kecanggihan teknologi dalam melakukan pemantauan penggunaan dana desa atau atau nagari tersebut melalui sebuah aplikasi yang terintegrasi dengan data dari Kementrian Desa, dengan melibatkan Bhabinkamtibmas sebagai monitoring dan pengawasan dana desa atau dana nagari. 

Walau demikian kata Kasman menjelaskan, kenyataan tersebut bukan berarti aparat nagari bisa “bermain” dengan personel polisi yang melakukan pemantauan di lapangan. 

“Sebagai institusi yang bertanggungjawab menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polri perlu ikut serta menjaga dan mendukung kebijakan pemerintah, khususnya pelaksanaan pembangunan melalui program dana desa atau dana nagari ini,” tegas Kasman.

Ia mengaku telah mengintruksikan kepada anggotanya agar terus berperan aktif untuk turun ke daerah binaannya guna memantau dan mengawasi perkembangan proyek-proyek yang dibiayai dari dana nagari, baik yang sedang dikerjakan maupun yang akan dikerjakan. Dengan demikian tidak akan terjadi penyimpangan dalam penggunaanya. (Firman Sikumbang)

iklan adsense