WA WO MOTTE TOTOSHI TO NATSU
Pimpinan Redaksi Tribrata News Polda Sumbar
"Wa wo motte totoshi to natsu." Artinya, keharmonisan atau perdamaian adalah sesuatu yang paling berharga. Dikutip Pionir.news.com dari pernyataan Prof Yoshiro Kusano dari Gakushuin University Tokyo.
Tidak ada satu pun manusia yang tidak mendambakan keharmonisan atau kehidupan yang rukun, damai, dan saling memahami. Namun dalam realitas kehidupan, persengketaan mudah terjadi karena adanya perbedaan kepentingan, nilai-nilai, budaya, ideologi, atau perbedaan persepsi yang lazim dinamakan ketidak sepahaman.
Dalam lingkup keluarga mungkin bisa diabaikan, tetapi ketidak sepahaman yang “digoreng” bisa berujung permusuhan yang melebar di tingkat masyarakat, dipastikan bisa mengganggu stabilitas kemanan yang berujung pada gangguan Kamtibmas.
Di era globalisasi ini pengendalian keamanan dan ketertiban menjadi kebutuhan penting guna mewujudkan kehidupan masyarakat sejahtera. Apabila lebih kita cermati dinamika sosial yang terjadi selama ini, kasus kasus dan permasalahan sosial yang muncul di tengah masyarakat, apakah itu kasus sengketa tanah ulayat, kekerasan dalam rumah tangga dan sebagainya yang bersifat Tindak Pidana Ringan (Tipiring) sebenarnya dapat ditangani oleh masyarakat itu sendiri, dalam artian tidak semua permasalahan harus dibawah keranah hukum.
0 Comments