Polres Bukittinggi Dukung Upaya Pemerintah Menekan Covid-19

iklan adsense

Polres Bukittinggi Dukung Upaya Pemerintah Menekan Covid-19

BUKITTINGGI, Pionir¬—Sampai pekan lalu total kasus Covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar) mendekati angka 55 ribu atau tepatnya 54.977 orang. Jumlah ini setelah kasus positif bertambah 791 orang pada pekan lalu itu. Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar merilis, temuan kasus positif itu dari 3.729 sampel swab yang diperiksa.

Yang membahagiakan, meski ada tambahan masyarakat positif Covid-19, namun dari data tersebut kasus sembuh bertambah 273 orang, sehingga total sembuh jadi 48.616 orang (88,43 persen dari total kasus). Sedangkan kasus meninggal bertambah 7 orang, sehingga total angka meninggal dunia jadi meninggal dunia 1.250 orang (2,27% dari total kasus).

Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar juga merilis untuk Kota Bukittinggi total kasus positif ditemukan sebanyak 2.471, meninggal 51 orang (2.06%) dan sembuh 2.052 orang (83.04%).

Melihat fakta ini berbagai upaya antisipasi penyebaran virus corona terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Bukittinggi, seperti dengan menutup seluruh objek wisata.

Selain itu, pemerintah kota setempat masih terus melakukan penyemprotan cairan disinfektan di jalan-jalan utama serta ke sejumlah fasilitas umum.

Berbagai langkah yang diambil Pemerintah Kota Bukittinggi itu didukung pula jajaran Polres Bukittinggi. Ini diakui Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara SH, SIK, MH pada Pionir, Rabu (28/7).

Dikatakannya, pasca penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk wilayah Kota Bukittinggi, Polres Bukittinggi telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan keliling kota itu, Senin (26/7)..

Dikatakan, rute penyemprotan yang dilakukan meliputi Mako Polres Bukittinggi – Jalan Jendral Sudirman – Simpang Tugu Polwan – Simpang Kangkung – Simpang DPRD – Seputaran Jam Gadang – Kampung Cina – Simpang Tembok – Pasar Banto – Pasar Bawah – Simpang Jembes – Simpang Tarok – Aur Kuning – By Pass – Simpang Taluak – Simpang Jambu Air – dan Simpang Kapela.

“Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan dengan menggunakan satu unit mobil Armoured Water Cannon (AWC) Brimob Detasemen B Padang Panjang sepanjang jalan utama di Kota Bukittinggi. Penyemprotan disinfektan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 kota itu,” ujar Dody Prawiranegara.

Dody mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan ini kita ditunjuk melakukannya masaing-masing Pa Siaga 1 Bag Ops Polres Bukittinggi Iptu Sudarwin, KBO Sat Samapta Polres Bukittinggi Ipda Yondiswan, Personil Brimob Detasemen B Padang Panjang, dan Personil Polres Bukittinggi.

Dikatakannya, tujuan penyemprotan yang dilakukan guna menekan penyebaran Covid-19 di Kota Wisata Bukittinggi. Apalagi saat ini status penanganan Covid-19 di Bukittinggi turun menjadi level 3.

Ini kata Dody lagi, berarti upaya pemerintah selama penerapan PPKM berhasil. Apalagi warga banyak yang patuh, tidak keluar rumah jika tidak penting dan penggunaan masker yang tidak lepas.

Dody Prawiranegara berharap, baik pemerintah maupun warga Bukittinggi sama-sama patuh dalam memberantas penyebaran Covid-19 sehingga tidak ada penambahan kasus dan korban meninggal.

Dody pun meyakini, jika semua masyarakat patuh dan melaksanakan saran pemerintah, masyarakat dan Kota Bukittinggi pasti dilindungi Allah. “Dan jangan lupa untuk tetap berdoa,” ujarnya. (Firman Sikumbang)


iklan adsense

Post a Comment

0 Comments