Kapolres Pariaman Ikuti Vidcon Kapolri Dari Lokasi Vaksinasi Anak SD Negeri 03 Pauh Barat
Kegiatan itu diikuti Kapolres Pariaman dari lokasi Vaksinasi Anak Usia 6 -11 Tahun di SD Negeri 03 Pauh Barat, Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman.
Dalam kegiatan itu Kapolres Pariaman didampingi oleh Kapolsek Kota Pariaman AKP Edi Karan Prianto, SH, MH, Kabag Ops Polres Pariaman AKP Rachmat.
Kapolri dalam vidcon tersebut mengatakan, saat ini wabah virus varian baru Omicron telah masuk ke Indonesia yang penyebarannya mengalami peningkatan, dan untuk itu Kapolri memerintahkan Polda jajaran meningkatkan kegiatan akselerasi vaksinasi, terutama terhadap lansia dan masyarakat rentan.
Di kesempatan itu Kapolri menanyakan kepada Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Polda Jawa Timur sekaitan perkembangan Virus COVID-19 Varian Omicorn di wilayahnya masing-masing.
Mendapati laporan dari kedua Polda tersebut, Kapolri meminta untuk dilakukan analisa dan evaluasi (Anev) Vaksinasi COVID-19, kecukupan Bed Occupancy Ratio (BOR) dan tempat Isoter yang harus ditingkatkan fasilitasnya.
Kapolri juga meminta untuk Provinsi NTB agar melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat dikarenakan akan diadakan gelaran MotoGP di Mandalaika.
Sedangkan untuk Polda Jawa Timur, Kapolri meminta Provinsi Jawa Timur harus meningkatkan Prokes karena angka kasus aktif di wilayah tersebut relatif tinggi ketimbang daerah Jawa lainnya.
Kapolri juga mengingatkan tantangan Indonesia kedepannya akan semakin meningkat. Untuk itu diharapkan Polda jajaran selalu jaga kekompakan dengan seluruh stakeholder.
Usai mengikuti vidcon, Kapolres Pariaman AKBP Abdul Aziz melanjutkan kegiatan Vaksinasi Anak Usia 6 -11 Tahun di SD Negeri 03 Pauh Barat dengan pemberian bingkisan kepada siswa didik Umur 6 -11 tahun, dan foto bersama.
Kapolsek Kota Pariaman AKP Edi Karan Prianto menyebutkan, kegiatan Vaksinasi Anak Usia 6 -11 Tahun di SD Negeri 03 Pauh Barat tersebut selesai pada pukul 11.00 WIB.
"Alhamdulillah, sejak dimulainya kegiatan dan diakhiri dengan pemberian bingkisan kepada siswa didik Umur 6 -11 tahun, semuanya berjalan dengan lancar, aman dan terkendali," tutur AKP Edi Karan Prianto. (UK1)
0 Comments