Polres Pasaman Barat Menerjunkan 182 Personel Untuk Pengamanan Malam Takbiran
Pengamanan malam takbiran tersebut, dipimpin langsung oleh Kapolres Pasaman Barat AKBP M. Aries Purwanto, S.I.K., M.M dengan menerjunkan sebanyak 182 personel Polres Pasaman Barat yang ditempatkan disejumlah lokasi untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas dan tindak pidana kejahatan seperti pencurian kendaraan (curanmor) bermotor dan jambret.
Kapolres Pasaman Barat AKBP M. Aries Purwanto, S.I.K., M.M mengatakan, pada malam takbiran hari raya Idul Fitri 1443 H ini kita menerjunkan 182 personel yang kita ploting di daerah rawan kemacetan lalu lintas dan juga melaksanakan patroli untuk mengantisipasi tindak pidana yang terjadi dijalanan seperti curanmor dan jambret.
“Kita melaksanakan pengamanan malam takbiran untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” ujarnya.
Dijelaskannya, dari hasil pantauan personel di lapangan, terdapat sebanyak 18 titik yang menjadi daerah rawan yang ditempati personel Polres Pasaman Barat. Hal ini dilakukan seiring dengan meningkatnya jumlah kendraan yang melakasanakan malam takbiran.
“Adapun 18 titik sasaran Pengamanan malam takbiran yaitu, sepanjang Kantor Bupati Pasaman Barat sampai gerbang jalur protokol 32, Simpang rumah sakit Yarsi Ibnu Sina Simpang Empat, simpang Masjid Agung, simpang Pasaman Baru, depan Sejati Swalayan, simpang Yaptip dan Gang Tamiang, Bundaran Simpang Empat, simpang terminal Simpang Empat, simpang RM Cahaya Baru, pasar tumpah depan SMA dan Hotel Istiqomah, simpang jalan KKN, depan Pertamina Batang Toman, simpang Bandarejo, simpang Kantor Wali Lingkuang Aua, simpang Kampung Cubadak, simpang Pertanian Padang Tujuh, simpang Tugu PKK/Gor Jalur 32, simpang Kantor Dinas PUPR Pasaman Barat,” jelasnya.
M. Aries menerangkan, selain melaksanakan pengaturan arus lalu lintas dan patroli, personel Polres Pasaman Barat juga memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat yang melaksanakan malam takbiran, untuk selalu memetuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas, mengingat wabah COVID-19 belum sepenuhnya hilang,” jelasnya.
“Kita menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga ketertiban serta tidak terlalu bereforia dalam menyambut hari raya Idul Fitri 1443 H,” himbaunya. (HumasResPasbar)
0 Comments