Bhabinkamtibmas Kampung Dalam DDS dengan Tokoh Agama

iklan adsense

Bhabinkamtibmas Kampung Dalam DDS dengan Tokoh Agama

Kampung Dalam, Pionir--Metode menghafal merupakan ciri umum pendidikan masa kini. Murid-murid harus membaca secara berulang-ulang pelajarannya, sehingga pelajaran tersebut melekat pada mereka.

Dalam proses selajutnya murid akan mengeluarkan kembali dan mengkontekstualisasikan pelajaran yang dihafalnya, sehingga dalam diskusi dan perdebatan murid dapat merespons memunculkan sesuatu yang baru.

Pembicaraan itu mengalir saat Bhabinkamtibmas Nagari Nagari Limau Purut Aipda Nurul Ikhwan, saat melaksanakan kegiatan tiada hari tanpa silaturahmi (THTS) atau yang dikenal dengan door to door system (DDS) dengan tokoh agama Tuangku Rajab saat membahas perkembangan pondok Tafizh Alquran di daerah itu, pada Senin 15 Agustus 2022, di Korong Pasa Balai.

Aipda Nurul Ikhwan, saat itu Tuangku Rajab mengatakan, dalam istilah Islam metode menghafal itu disebut dengan Muraja`ah yaitu mengulang kembali hafalan yang sudah perna dihafalkan, gunanya untuk untuk menjaga dari lupa dan salah. 

“Artinya, hafalan yang sudah diperdengarkan,  yang semuala sudah dihafal dengan baik dan lancar, kadangkala masih terjadi kelupaan bahkan kadang-kadang menjadi hilang sama sekali. Oleh karena itu diadakan Muraja`ah atau mengulang kembali hafalan yang telah diperdengarkan kehadapan ustad atau kiyai,” kata Aipda Nurul Ikhwan mengulang kembali pernyataan yang disampaikan Tuangku Rajab. (Firman Sikumbang)

iklan adsense

Post a Comment

0 Comments