Antisipasi Demo Anarkis, Samapta Polda Sumbar Laksanakan Penyisiran

Antisipasi Demo Anarkis, Samapta Polda Sumbar Laksanakan Penyisiran

Padang, Pionir--Demo yang dilakukan masyarakat, diharapkan tak berlangsung anarkis. Jangan pula merusak fasilitas publik milik negara yang dibangun dengan uang rakyat melalui pajak.

Hal itu ditegaskan Direktur Samapta Polda Sumbar Kombes Pol Akhmadi SIK dalam bincang-bincang dengan Pionir, Jumat sore 9 September 2022.

Kombes Akhmadi mengakui belakangan pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang diumumkan oleh pemerintah pada Sabtu 3 September lalu, memang marak unjuk rasa terjadi.

Untuk itu,  Akhmadi meminta semua dilakukan dengan santun, menjunjung tinggi adat ketimuran, tidak merusak fasilitas umum yang justru merugikan masyarakat dan negara, serta mengganggu ketentraman dan ketertiban umum.

“Kami mengajak seluruh warga masyarakat serta elemen masyarakat, khususnya di Kota Padang dan Sumbar umumnya, jangan anarkis. Pembangunan di Kota Padang ini adalah hasil dari kontribusi rakyat,” katanya.

Walau demikian kata Akhmadi menambahkan, dalam penanganan terhadap aksi unjuk rasa tersebut, pihak kepolisian pada dasarnya sudah memiliki pedoman teknisnya, yaitu Peraturan Kapolri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengendalian Massa dan Peraturan Kapolri Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tata Cara Lintas Ganti dan Cara Bertindak Dalam Penanggulangan Huru-Hara. 

Untuk itulah kata Akhmadi menambahkan, pada Jumat pagi 9 September 2022 anggota Dalmas Direktorat Samapta Polda Sumbar melaksanakan penyisiran/korve mengambil/mengamankan batu, kayu maupun benda lainya yang dimungkinkan digunakan untuk demo anarkis oleh para mahasiswa BEM Sumbar, bertempat di Simpang empat Lamun Ombak depan Showroom Dhaihatsu, Seputaran Kantor DPRD pintu gerbang utama gedung sampai pintu belakang gedung DPRD serta di depan Supermarket Budiman simpang tiga Ulakkarang depan pintu belakang gedung DPRD.

Dikatakan, penyisiran tersebut dipimpin oleh Kasinego Kompol Maman Rosa i.SH dan Komandan Kompi B Iptu Welly Anofri SH serta para Danton Dalmas dengan jumlah anggota Dalmas sebanyak 60 personel.

Sementara itu Kompol Maman Rosadi mengatakan, dalam kegiatan tersebut para personel melakukan melakukan penyisiran/korvei mengambil/mengamankan batu, kayu  mulai dari Simpang Empat Rumah Makan Lamun Ombak depan dealer kendaraan Dhaihatsu.

“Kita juga melakukan penyisiran di depan kantor DPRD jalan Khatib Sulaiman sampai ke depan Supermarket Budiman, Jalan Ulak Karang belakang kantor DPRD Provinsi Sumbar,” ujar Maman Rosadi. 

Ia pun mengakui saat melakukan kegiatan penyisiran/korve mengambil/mengamankan batu dan kayu tersebut, personel menemukan beberapa buah batu di sepanjang jalan Khatib Sulaiman, mulai dari depan Simpang Empat Lamun Ombak sampai ke seputaran gedung DPRD. Kemudian batu batu tersebut dikumpulkan dan diamankan/dibawa menggunakan Truck Dalmas ke Mako Samapta Polda Sumbar. (Firman Sikumbang)

iklan adsense