Pupuk Langka, Bhabinkamtibmas Polsek Ranah Batahan Jembatani Keluhan Warga

Pupuk Langka, Bhabinkamtibmas Polsek Ranah Batahan Jembatani Keluhan Warga

Ranah Batahan, Pionir—Fakta membuktikan petani padi di sejumlah daerah kembali mengeluhkan naiknya biaya produksi akibat kelangkaan stok pupuk subsidi menjelang masa tanam selama musim hujan akhir tahun ini. 

Bahkan, Sekretaris Jenderal Aliansi Petani Indonesia (API) Muhammad Nuruddin menuturkan, kelangkaan stok subsidi pupuk itu ditenggarai karena adanya permasalahan alokasi di tingkat kabupaten atau kota yang tidak sampai pada petani.

Akibatnya, sejumlah kelompok tani melaporkan adanya kenaikan harga pupuk subsidi yang relatif tinggi menjelang masa tanam padi tersebut.  

Kelangkaan stok pupuk subsidi juga terjadi di wilayah hukum Polsek Ranah Batahan, Polres Pasaman Barat, Polda Sumatera Barat (Sumbar).

Fakta itu diakui Kapolsek Ranah Batahan, Iptu Muswar Hamidi, SE.MH, pada Pionir Jumat 28 Oktober 2022. 

"Pada Jumat pagi itu Bhabinkamtibmas Nagari Desa Baru melaksanakan kegiatan DDS atau  THTS dengan salah seorang warga bernama Wardoyo, di Jorong Sidomulyo membicarakan tentang keluhannya, untuk mendapatkan pupuk subsidi sangat susah sehingga berakibat terhadap tanaman jagung yang seharusnya dipupuk. Sementara untuk membeli pupuk non subsidi saudara Wardoyo tidak mampu karna harganya sangat tinggi,” terang Iptu Muswar Hamidi. 

Dikatakan Muswar Hamidi. Saat itu Bhabinkamtibmas berjanji kepada saudara Wardoyo akan menyambangi agen resmi pupuk bersubsidi di daerah binaannya di Nagari Desa Baru, serta meminta kepada agen resmi pupuk agar tetap tepat sasaran dalam menyalutrkan pupuk kepada para petani. (Firman Sikumbang)

iklan adsense