Bhabinkamtibmas Nagari Koto Ranah Hadiri Penyuluhan Pencegahan Bullying di SMKN1 Sungai Rumbai

iklan adsense

Bhabinkamtibmas Nagari Koto Ranah Hadiri Penyuluhan Pencegahan Bullying di SMKN1 Sungai Rumbai 

Dharmasraya, Pionir - Berbagai kasus kekerasan yang melibatkan pelajar kerap viral beredar di media sosial (medsos),  sehingga pihak SMKN1 Sungai Rumbai mengelar sosialisasi dan edukasi tentang pencegahan kekerasan, bulyying dan perundungan terhadap anak dengan tema "Upaya Pencegahan Praktek Perundungan, Tanggap Darurat Korban Perundungan Bersama Dinas Sosial dan Polri", pada Kamis (10/11/22) pukul 10.00 Wib, di SMKN1 Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya.

Acara tersebut dihadiri oleh Kabid PPPA Dinsos P3AKPPKB Dharmasraya Welni Suwandi, SH, Majelis guru SMKN1 Sungai Rumbai, Siswa/i duta anti bulyying SMKN1 Sungai Rumbai, dan mewakili Dalam Polsek Sungai Rumbai Bhabinkamtibmas Nagari Koto Ranah Aipda Muspitar Efendi.

Dalam kesempatan tersebut Aipda Muspitar Efendi menyampaikan, perundungan (Bully) atau perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal fisik' maupun sosial di dunia maya maupun nyata yang membuat seseorang tidak merasa nyaman sakit hati dan tertekan baik yang dilakukan oleh individu atau kelompok.

"Untuk itu Bhabinkamtibmas mempunyai kewajiban memberikan arahan yang benar agar tidak terjadi bullying di dunia pendidikan. Biasanya hal itu terjadi karena kurangnya pengawasan dan minimnya pengetahuan tentang bahaya bullying pada pelajar di sekolah. Perbuatan tersebut sangat berbahaya dan dapat mempengaruhi mental bagi korbannya,” ungkap Aipda Muspitar Efendi.

Ditambahkannya, tujuan dari  kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan bagi pelajar tentang anti bullying atau perundungan, jenis perundungan, mengenali korban perundungan dan cara mengatasi perundungan, karena para pelajar rentan menjadi pelaku atau korban bullying.

"Jangan menjadikan teman-teman untuk objek bullying, karena akan berakhir dengan kekerasan sehingga maauk keranah hukum, ini membutuhkan peran orang tua dan guru, terutama guru di lingkungan sekolah. Dan diharapkan dengan sosialisasi ini tidak ada bullying atau perundungan lagi kepada pelajar", ujar Aipda Muspitar Efendi mengingatkan.

Dikesempatan tersebut Aipda Muspitar Efendi juga berpesan kepada para pelajar SMKN1 Sungai Rumbai agar rajin belajar, jangan mencari musuh tapi perbanyaklah teman. bila terjadi masalah tidak pakai emosi, semua masalah ada jalan keluarnya, jangan merusak masa depan kalian karena kelak kalian sebagai penerus bangsa, untuk itu jadilah pelajar yang cerdas baik dalam pendidikan maupun perilaku.(ha)

iklan adsense

Post a Comment

0 Comments