Kapolsek Lembah Melintang Serap Aspirasi Warga Melalui Giat Jum’at Curhat

iklan adsense

Kapolsek Lembah Melintang Serap Aspirasi Warga Melalui Giat Jum’at Curhat

Lembah Melintang, Pionir—“Standar kepolisian yang baik adalah sebuah tolak ukur untuk mengukur kinerja kepolisian dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi, mengayomi masyarakat dan menegakkan hukum. Pelaksanaan tugas kepolisian akan berjalan dengan baik apabila dijalankan oleh kepolisian yang berorientasi pada masyarakat yang dilayani”.

Pernyataan itu disampaikan Kapolsek Lembah Melintang, Polres Pasaman Barat, Polda Sumatera Barat (Sumbar), AKP Zulfikar SH, MH pada masyarakat saat melaksanakan kegiatan Jum'at Curhat di Masjid Almuhajirin di Jorong Sakato Jaya, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat, pada Jum’at 27 Januari 2023 jam 12.00 WIB.

Dalam melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat itu Kapolsek Lembah Melintang didampingi Kasubsektor Sungai Aua Aiptu Danil PA dan Bhabinkamtibmas Nagari Sungai Aua, Aipda Rahmat Suandi, SH.

Dalam amanatnya AKP Zulfikar mengatakan, polisi adalah salah satu lembaga penegak hukum di negeri ini yang bertugas menjaga keamanan, dan ketertiban masyarakat. Jika terjadi suatu pelanggaran yang merugikan masyarakat, saat itu peran polisi dibutuhkan untuk membalikkan keseimbangan.

“Kehadiran polisi idealnya sangat diharapkan untuk tidak memihak pihak tertentu, tetapi bertindak demi penegakkan hukum dan keadilan yang sesungguhnya,” ujar Zulfikar pada jemaah Masjid Almuhajirin. 

Polsek Lembah Melintang kata Zulfikar menambahkan, selain menjalankan tugas pokok menjaga dan memelihara kamtibmas, juga memberikan pelayanan laporan kepada masyarakat, seperti Pengaduan, SKCK serta Surat Keterangan Barang Hilang dan lainnya.

Dikatakan Zukfikar, bagi masyarakat Kecamatan Sungai Aur, Polsek Lembah Melintang juga  melaksanakan Pelayanan Keliling setiap hari Selasa di Kantor Walinagari Sungai Aua. 

Kegiatan yang dilakukan Kapolsek Lembah Melintang tersebut disambut positif oleh tokoh masyarakat di Jorong Sakato Jaya, Darsimin (63 tahun) dan tokoh agama, Ade R. Putra (38 tahun). Mereka berharap berharap agar kampung/jorong mereka menjadi kampung aman dan nyaman serta bebas dari narkoba. 

Kesempatan itu juga dimanfaatkan Ade R. Putra menyampaikan keluhan dan curhatan tentang maraknya pencurian buah kelapa sawit di Jorong Sakato Jaya. (Rangga EK Fadil)

iklan adsense

Post a Comment

0 Comments