Kapolsek Sungai Limau Imbau Warga Waspada Bencana

iklan adsense

Kapolsek Sungai Limau Imbau Warga  Waspada Bencana

Sungai Limau, Pionir-- Untuk mengantisiapsi terjadinya bencana alam di wilayah hukumnya, Kapolsek Sungai Limau Iptu Diki Satria. SH intruksikan para Buabinkamtibmasnya untuk memberikan imbauan kepada warga masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem tiga hari kedepan.

Kata Iptu Diki Satria. SH pada Pionir, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa masih tingginya potensi curah hujan di seluruh wilayah Kabupaten Padang Pariaman dan sekitarnya.

Hal ini dipicu oleh adanya pusat tekanan rendah di utara Australia, yang membentuk pola belokan dan perlambatan kecepatan angin di sebagian besar wilayah di Pulau Sumatera dan Jawa.

Selain itu, profil vertikal kelembaban udara yang tinggi mencapai lebih dari 70 persen, dan labilitas lokal pada siang hari yang cukup kuat, juga turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan.

"Kondisi tersebut dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem dalam periode tiga hari kedepan," katanya 

Berdasarkan kondisi tersebut, pihaknya melalaui Bhabinkamtibmas mengimbau warga masyarakat selalu waspada  terhadap cuaca ekstrem tersebut yang dapat menimbulkan bencana, banjir, longsor dan pohon tumbang.

Seperti imbauan yang di lakukan Bhabinkamtibmas Nagari Gasan Gadang Bripka Syafri Nofiardi di daerwh binaannya di Korong Mandahiling Nagari Gasan Gadang, pada hari Kamis, 23 Februari 2023

Diki mengatakan, dalam beberapa hari ini ia memperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Bahkan, katanya, hujan juga dapat disertai dengan kilat atau petir, dan angin kencang.

"Untuk itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem," ujarnya.

Lanjut ia mengatakan, cuaca ekstrem ini dapat berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi. Yakni berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang dan puting beliung.

Termasuk wilayah hukum Polsek Sungai Limau juga masuk dalam kawasan rawan bencana. Ia menekankan agar masyarakat tetap waspada, terutama yang berdomisili di wilayah rawan bencana hidrometeorologi, ujarnya

"Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini dengan wilayah yang lebih terperinci, dapat mengakses informasi resmi BMKG," tuturnya (Firman Sikumbang)


iklan adsense

Post a Comment

0 Comments