Antisipasi Tindak Kejahatan, Polres Pasaman Barat Lakukan Patroli dan Pengamanan di Pasar Tradisional
Rosminarti mengatakan, pasar merupakan area sentral yang sangat rawan terjadinya tindakan kriminal. Seperti copet, jambret dan kejahatan lainnya. Agar masyarakat nyaman dalam melakukan aktivitas jual beli, pagi itu ia bersama 23 orang personel Polres Pasaman Barat berpatroli di kawasan pasar tersebut.
"Soal keamanan warga, ia tidak hanya menyasar lokasi pasar tradisional saja. Namun tempat-tempat umum seperti ATM, toko emas serta lingkungan masyarakat yang rawan terjadi kejahatan, tak luput dari pantauan mereka. Sekaligus memonitoring kegiatan ibadah rutin di gereja HKBP Jambak Kecamatan Luhak Nan Duo," katanya.
Dikatakanya, patroli ini dilakukan tidak saja di kawasan pasar. Namun kita juga berkeliling menyelusuri daerah- daerah yang di anggap rawan kamtibmas, selain memberi rasa aman, kehadiran Polisi di tengah-tengah masyarakat bisa menjadi pencegah tindak kejahatan," ucapnya.
Lanjut Rosminarti mengatakan, pada kegiatan patroli tersebut personil juga memberikan imbauan kepada pedagang dan pengunjung pasar agar turut serta menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama.
Rosminarti pun mengakui, kehadirannya bersama personil di pasar tradisional itu, mengundang simpatik masyarakat. Spontan saja, kita menjadi pusat perhatian para pengunjung dan pedagang saat itu. Para pedagang pun mengaku senang serta mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Dengan hadirnya Polisi membuat kami merasa aman dan nyaman, dalam setiap beraktifitas,” ungkap Nurhayati salah seorang pedagang di Pasar Tradisional Simpang Ampek tersebut. (Ha/Firman Sikumbang)
0 Comments