Kapolsek Koto XI Tarusan Hadiri Rakor Pengadaan Tanah Pembangunan Sarana dan Prasarana Daerah Irigasi
Hadir dalam rapat koordinasi tersebut, Camat Koto XI Tarusan diwakili Kasi Pemberdayaan Anitafria Safri, Kapolsek Koto XI Tarusan Iptu Donny Putra,SH.MH, Danramil 07 Tarusan Kapt Inf. A.Halim, PPK Pengadaan Tanah Balai II Wilayah Sungai Sumatera V Padang Asrul,SE, Ka BPN Kabupaten Pessel diwakili Kasi Pengadaan Tanah Beni Sujana, Wali Nagari Setara Nanggalo Suhaimi, Wali Nagari Duku Eridal Pnk Rj Lelo, Pj Wali Nagari Duku Utara Noprizon, Wali Nagari Batu Hampa diwakili Bamus Aguslim, Wali Nagari Jinang Kp Pansur, H.Nasra Tasar,SH, Wali Nagari Cerocok Anau, Atrin Jaba, Pj Wali Nagari Br Br Balantai Muliadi.
Juga di hadiri oleh ketua KAN Barung- Barung Balantai Hermaidi Dt Indo Lauik, Ketua KAN Batu Hampar, Parlus Datuk Bgd N Gadang, Ketua KAN Nanggalo Akhiar Dt Rky Mole, Ketua KAN Ampang Pulai Noprion Datuk Mdr Jambak. KAN Duku diwakili Sek KAN Erizal Datuk Rj Lelo dan Kasubag Umum Camat Koto XI Tarusan (Azrino.W, S.IP
Kata Kapolsek Koto XI Tarusan Iptu Donny Putra,SH.MH pada Pionor, rapat koordinasi tersebut di laksanakan sehubungan masih adanya pengadaan tanah yang belum tuntas untuk pembangunan sarana dan prasarana di kawasan sawah laweh baik saluran primer maupun saluran sekunder.
Rakor ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman yang berkaitan dengan regulasi di bidang pertanahan, mengefektifkan fungsi koordinasi antar penyelenggara pemerintahan dengan seluruh lapisan masyarakat, ujarnya.
Adapun hasil dari rapat tersebut adalah menginventarisir kembali serta mengoreksi administrasi untuk pelepasan hak, serta mengkaji ulang terhadap permasalahan administrasi atau kendala dalam pelepasan hak.
Terakhir, para peserta rapat sepakat secara bersama-sama melanjutkan perubahan serta penambahan nilai kerja dan menyepakati kalau terjadi permasalahan di selesaikan secara bersama-sama, tuturnya.
"Melalui rakor ini diharapkan mampu menjadi media untuk bertukar informasi, serta menyelesaikan setiap permasalahan yang terjadi, khususnya yang berkaitan dengan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan bersama," tukasnya (Firman Sikumbang)
0 Comments