Pemerintah Kecamatan Koto XI Tarusan Gelar Minilok Keluarga Beresiko Stunting

Pemerintah Kecamatan Koto XI Tarusan Gelar Minilok Keluarga Beresiko Stunting 

Pessel, Pionir—Pemerintah Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menggelar Mini Lokakarya (Minilok) terkait Keluarga Beresiko Stunting Tingkat Kecamatan sebagai evaluasi dari upaya penurunan dan pencegahan stunting di kecamatan tersebut pada hari Kamis siang 27 Juni 2024, di Kantor Balai KB Kecamatan Koto XI Tarusan.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Koto XI Tarusan Nurlaini, SE, M.Si, Kapolsek Koto XI Tarusan, Polres Pesisir Selatan (Pessel), Polda Sumatera Barat (Sumbar) AKP Donny Putra, SH.MH, Danramil 07 Tarusan, Sekcam Koto XI Tarusan, Kasi Kessos Koto XI Tarusan, Kepala Puskesmas Tarusan, Kepala Puskesmas Baruang - Baruang Balantai, Petugas Gizi Puskesmas Tarusan dan Baruang-Baruang Balantai dan undangan lainnya.

Dalam mini lokakarya tersebut Camat Koto XI Tarusan yang sekaligus membuka rapat tersebut mengatakan, program stunting ini sudah dimulai dari tahun 2022 yang merupakan program dari Presiden RI. Dimana saat ini beralih penanganan kepada orang tidak mampu. Sedangkan anggaran yang sebelumnya berada di kecamatan, namun sekarang sudah dialihkan ke Puskesmas.

Kapolsek Koto XI Tarusan AKP Donny Putra yang hadir dalam acara tersebut kepada wartawan media ini mengatakan, pelaksanaan lokakarya mini ini dalam rangka pengawalan dan evaluasi pelaksanaan pendampingan keluarga dan pembinaan tim pendampingan keluarga serta laporan kondisi pelaksanaan  pengawalan pendampingan keluarga dan program percepatan penurunan stunting di seluruh nagari dalam satu wilayah Kecamatan Koto XI Tarusan.

Sedangkan sebagai pemateri kata Donny Putra menambahkan, disampaikan oleh petugas penyuluhan KUA Kecamatan Koto XI Tarusan dengan judul "Pendampingan Calon Pengantin (Catin) dalam Pencegahan Stunting". (Firman Sikumbang)

iklan adsense